Metroetam.com, Balikpapan – Musim haji 2025 semakin dekat, dan persiapan pun terus dimatangkan. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah membekali tenaga kesehatan haji melalui Pelatihan Tenaga Kesehatan Haji Kloter (TKHK) Embarkasi Balikpapan Tahun 2025 M / 1446 H yang dimulai Rabu (9/4/2025) secara daring penuh (online).
Sebanyak 16 tenaga kesehatan, yang terdiri dari 6 dokter dan 10 perawat, mengikuti pelatihan ini setelah dinyatakan lolos seleksi untuk bertugas mendampingi jamaah haji dari Kalimantan Timur.
Mereka bukan hanya tenaga medis biasa, mereka adalah garda terdepan dalam pelayanan kesehatan haji, yang siap menjaga kondisi para jamaah selama beribadah di tanah suci.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh UPTD Bapelkes Kalimantan Timur, bekerja sama dengan BBPK Makassar, sebagai bentuk nyata dari komitmen meningkatkan kualitas layanan dan kesiapan para petugas medis.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Jaya Mualimin, memberikan pesan penting bagi seluruh peserta.
“Tenaga kesehatan haji harus siap secara fisik, mental, dan spiritual. Mereka bukan hanya merawat, tapi juga melayani dengan sepenuh hati. Pelatihan ini menjadi momen untuk memperkuat komitmen itu,” tegasnya.
Materi yang diberikan pun tak main-main. Selain fokus pada aspek medis dan kesehatan masyarakat, pelatihan ini juga mengulas tentang manajemen krisis, kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat, hingga pemahaman terkait bimbingan ibadah yang berkaitan erat dengan kesehatan jamaah.
Para peserta akan mengikuti pelatihan intensif selama beberapa hari ke depan. Harapannya, mereka mampu memberikan pelayanan yang bukan hanya profesional, tapi juga penuh empati dan keikhlasan.
Dengan pelatihan ini, dokter dan perawat haji dari Embarkasi Balikpapan 2025 dipersiapkan menjadi tim andal yang mampu menjadi penopang keselamatan dan kenyamanan jamaah haji Indonesia di tanah suci. (MJ)
