Metroetam.com, Samarinda – Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, menyampaikan apresiasi atas perkembangan signifikan dalam pembangunan infrastruktur selama sepuluh tahun terakhir.
Dalam Rapat Paripurna DPRD Kaltim di Gedung Utama DPRD Kaltim, Rabu (8/1/2025), ia menyoroti berbagai proyek besar, termasuk jalan tol, bandara, pelabuhan, bendungan, dan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Pembangunan infrastruktur menjadi kunci penting dalam membuka potensi ekonomi daerah, mengurangi ketimpangan, dan meningkatkan daya saing Indonesia secara global,” ujar Hasanuddin Mas’ud.
Kalimantan Timur menjadi pusat perhatian nasional dan internasional sejak ditetapkan sebagai lokasi IKN. Proyek ini memberikan angin segar bagi pemerataan pembangunan yang selama ini terkonsentrasi di Pulau Jawa.
Kini, pembangunan nasional mulai merambah ke wilayah seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Papua, memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
“Tahun 2024 adalah momen penting bagi Kaltim, di mana pembangunan IKN membawa manfaat besar tidak hanya bagi Kalimantan Timur, tetapi juga wilayah penyangga di sekitarnya,” kata Hasanuddin.
Dengan komitmen pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur, proyek-proyek di sekitar IKN turut menjadi penggerak ekonomi baru. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan konektivitas yang lebih baik antarwilayah dan mendorong inklusivitas dalam pembangunan.
Hasanuddin menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur dalam memperkuat daya saing wilayah. Bandara baru, pelabuhan internasional, serta koneksi jalan tol menjadi aset strategis yang akan mendukung aktivitas ekonomi dan investasi di Kalimantan Timur.
Penetapan Kaltim sebagai lokasi IKN menjadikan wilayah ini sebagai pusat gravitasi pembangunan nasional. Wilayah penyangga IKN, seperti Balikpapan, Samarinda, dan Penajam Paser Utara, turut merasakan dampak positif melalui peningkatan investasi dan kesempatan kerja.
Hasanuddin mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan untuk mendukung pembangunan yang sedang berlangsung. Ia optimistis, dengan sinergi yang baik antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, Kalimantan Timur akan terus berkembang menjadi motor penggerak ekonomi nasional.
“Pemerataan pembangunan bukan lagi hanya angan-angan. Ini adalah langkah nyata yang harus kita dukung bersama demi kemajuan Indonesia,” tutupnya. (MJ)
