Metroetam.com –   -Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Bagi penyandang diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil adalah hal yang sangat penting. Salah satu cara yang sering dianjurkan adalah dengan mengonsumsi nasi dingin.

Tapi, benarkah nasi dingin lebih baik untuk penderita diabetes? Artikel ini akan membahas fakta-fakta seputar manfaat nasi dingin bagi penyandang diabetes.

1. Indeks Glikemik Rendah dan Pati Resisten

Nasi dingin diketahui memiliki indeks glikemik (IG) yang lebih rendah dibandingkan nasi panas. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah.

Nasi dingin juga mengandung lebih banyak pati resisten, yaitu jenis karbohidrat yang tidak dicerna di usus kecil, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah. Dengan demikian, nasi dingin dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

2. Efek Kenyang Lebih Lama

Pati resisten dalam nasi dingin juga memberikan efek kenyang yang lebih lama. Ini berarti, dengan mengonsumsi nasi dingin, penyandang diabetes tidak akan cepat merasa lapar dan cenderung mengurangi asupan makanan berlebih yang dapat meningkatkan kadar gula darah.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol

Pati resisten dalam nasi dingin juga terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol tinggi sering menjadi masalah bagi penyandang diabetes karena dapat meningkatkan risiko penyakit

kardiovaskular. Dengan mengonsumsi nasi dingin, penyandang diabetes dapat membantu mengontrol kadar kolesterol mereka.

4. Mengurangi Risiko Keracunan Makanan

Penting untuk menyimpan dan memproses nasi dingin dengan benar untuk menghindari risiko keracunan makanan. Nasi yang disimpan terlalu lama pada suhu ruangan atau di lemari es tanpa penanganan yang tepat dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri berbahaya seperti Bacillus cereus, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

BACA  Cara Efektif Mengatasi Kelelahan yang Berkepanjangan

5. Optimal untuk Program Diet

Selain bermanfaat bagi penyandang diabetes, nasi dingin juga dianggap lebih optimal untuk program diet. Nasi dingin memiliki kandungan gula yang lebih rendah dibandingkan nasi panas. Pati resisten yang tinggi pada nasi dingin membuat proses pencernaan lebih lambat, sehingga membuat kita merasa kenyang lebih lama dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan. (**)

Iklan